Kepala LLDIKTI Wilayah X Afdalisma Hadiri Pengukuhan Junaidi Sebagai Guru Besar Kajian Ilmu Budaya

Kepala LLDIKTI Wilayah X Afdalisma menghadiri pengukuhan Rektor Unilak Junaidi sebagai guru besar bidang kajian Ilmu Budaya di Aula Pustaka Universitas Lancang Kuning, Selasa (9/5).

Dalam sambutannya, Kepala LLDIKTI Wilayah X mengucapkan selamat dan mengapresiasi capaian Prof. Junaidi atas keberhasilannya mencapai jabatan akademik tertinggi sebagai guru besar dengan angka kredit maksimal terhitung mulai tanggal 1 Februari 2023.

“Selamat dan sukses kepada Prof. Dr. Junaidi, SS, M. Hum, atas pengukuhannya dalam keberhasilannya mencapai jabatan akademik tertinggi sebagai Guru Besar (Profesor) Bidang Kajian Budaya, dengan angka kredit maksimal 1138. Prof. Dr. Junaidi, SS, M.Hum, merupakan dosen LLDIKTI Wilayah X yang pertama bisa meraih jabatan Akademik Guru Besar dengan nilai angka kredit maksimal. Semoga capaian Prof. Junaidi menjadi inspirasi dan motivasi yang lebih besar untuk mewujudkan harapan dan cita-cita dosen di lingkungan Universitas Lancang Kuning. Teruslah menebarkan manfaat, kebaikan, dan mengamalkan ilmu pengetahuannya di Provinsi Riau serta di tingkat nasional,” ucap Afdalisma.

Lebih lanjut, Kepala Lembaga menyampaikan bahwa perjalanan menjadi seorang guru besar bukanlah perjalanan yang sebentar dan mudah, melainkan perjalanan panjang dan penuh perjuangan.  Dikukuhkan sebagai guru besar adalah sebuah kebanggan dan prestasi tertinggi dalam karir dosen sebagai pendidik di lingkungan pendidikan tinggi. 

Dalam pandangan LLDIKTI Wilayah X, kata Afdalisma Unilak telah mampu membuktikan kemampuan dalam meningkatkan kualitasnya. Secara kelembagaan tentunya penambahan guru besar dapat meningkatkan kualitas akademik, memperkuat kapasitas sumber daya manusia serta keilmuan. 

“Kami berharap kepada para guru besar yang terdapat di Unilak, untuk bisa mendampingi para dosen yang sudah Lektor Kepala untuk dapat pula menjadi profesor dengan berbagi pengalaman dalam menjalankan proses yang telah berhasil dilalui,” tutup Afdalisma.